Sabtu, 04 Juni 2016

Tentang Profil Bupati Simalungun JR Saragih




           DR Jopinus Ramli Saragih SH MM atau lebih dikenal dengan panggilan JR Saragih. Beliau dilahirkan pada 10 November 1968 dan merupakan anak kelima, buah cinta pasangan R Saragih(Ayah) dengan N br Sembiring Meliala(Ibu). Dalam perjalanan hidup beliau tak selalu beruntung. Setelah kelas 4 SD beliau harus mencari uang sendiri untuk melanjutkan pendidikan

Setelah lulus dari SMP, DR JR Saragih kesulitan mencari biaya. Beliau merantau seorang diri ke Jakarta dan mendaftar di SMA Swasta Iklas Prasasti Kemayoran. Selain sekolah JR Saragih bekerja sebagai penggali pasir untuk melanjutkan hidupnya. Beberapa lama menambang pasir, JR mendapat tawaran bekerja paruh waktu di Pusat Primer Koperasi Mabes TNI AD. Tawaran ini, ternyata menjadi titik balik kehidupan JR. Selama bekerja di situ, banyak petinggi TNI AD, simpatik atas kegigihan JR bersekolah. JR pun diikutsertakan sebagai salah satu peserta test masuk Akmil. Kerja kerasnya berbuah manis, Ia lulus dan menjadi taruna di Akademi Militer. JR Saragih menjalani karirnya sebagai prajurit AD. di dunia militer beliau juga mempunyai beberapa jabatan bahkan yang lebih istimewa JR Saragih menjadi salah seorang personel pasukan pengaman presiden.

           Kerja keras serta kegigihan JR Saragih sangat patut kita terapkan dalam kehidupan sehari-hari untuk menciptakan generasi-generasi bangsa yang berkualitas dan tanggungjawab. Kerasnya kehidupan JR Saragih membuat beliau mudah terketuk hatinya atas penderitaan orang lain. Terutama mereka yang serba kekurangan dan mengalami krisis ekonomi. Untuk mewujudkan keinginan tersebut beliau menggunakan gaji nya sebagai modal awal memulai usaha klinik kesehatan. Tanpa di duga usaha klinik tersebut berkembang pesat sehingga bisa berdiri rumah sakit Efarina. Sebagai pelaku usaha tentu beliau sudah tidak kekurangan suatu apapun. Meski JR Saragih sudah berkembang dan sukses beliau selalu terketuk hatinya saat mengingat kampung halamannya di Sumatra Utara. Perkembangan di tanah jawa ini sangat pesat di bandingkan dengan tanah kelahirannya tersebut. Muncul keinginan JR Saragih untuk mengembangkan Sumatra Utara menjadi lebih maju dan makmur. Kecintaan terhadap Simalungun tanah kelahirannya mebuat dirinya bertarung di tahun 2010 untuk maju ke pemilihan kepala daerah (pilkada) kabupaten Simalungun Sumatra Utara. Atas kerja keras serta kecintaannya terhadap Simalungun JR Saragih terpilih menjadi kepala Daerah Simalungun Sumatra Barat Tahun 2010-2015.

   Selama memimpin Simalungun beliau beberapa konflik tentang korupsi serta penyelewengan dana insentif. Selain dugaan korupsi, ada dua kasus dugaan suap yang juga dilaporkan. Pertama, dugaan suap terhadap Ketua Pokja Pencalonan KPU Simalungun, Robert Ambarita sebesar Rp.50 juta dalam bentuk cek saat Pilkada Simalungun. Sedangkan kasus kedua, dugaan percobaan penyuapan terhadap hakim Mahkamah Konstitusi yang diungkapkan oleh mantan pengacaranya dalam sengketa Pilkada Simalungun. Setelah masa periode JR Saragih sebagai kepala Simalungun selesai. Pada tahun ini diadakan pilkada lagi di Simalungun Sumatra Utara. walaupun banyak tuduhan konflik negatif  tentang JR Saragih ternyata keyakinan masyarakat Simalungun masih tetap sama dan pada akhirnya pada kepemimpinan 2016 ini JR Saragih terpilih kembali menjadi kepala Daerah dengan suara terbanyak. Meski sempat ada beberapa pihak yang mengusulkan bahwa beliau tidak dapat di lantik lagi.kutipan perjalanan beliau mencerminkan perjalanan hidup, pengalaman dan etos kerja yang dimiliki seorang JR Saragih. beliau juga berkata :

“Perubahan lewat disiplin, kerja keras
dan bukti nyata. Perubahan dengan nurani, pembangunan berlandaskan budaya”


Bagikan

Jangan lewatkan

Tentang Profil Bupati Simalungun JR Saragih
4/ 5
Oleh

Subscribe via email

Suka dengan artikel di atas? Tambahkan email Anda untuk berlangganan.